Aplikasi Sejenis Moka
Mengkonfirmasi pesanan dari pelanggan
Selain marketplace, banyak konsumen yang memesan produk toko online melalui media sosial. Sebagai orang yang memantau media sosial, seorang admin perlu mengonfirmasi setiap pesanan baru yang masuk dengan cepat.
Bentuk konfirmasi yang perlu dilakukan bukan hanya mendata pesanan saja, tetapi juga menanyakan kelengkapan info pesanan seperti ukuran produk dan alamat kirim. Admin juga perlu mengurus proses pembayaran seperti memberikan informasi rekening, dan meminta bukti pembayaran dari konsumen.
Membalas pesan dari pelanggan
Tugas yang paling utama dari seorang admin online shop adalah membalas pesan dari pelanggan. Pesan tersebut bisa berupa pertanyaan atau berisi pesanan dari pembeli.
Seorang admin online shop harus sering mengecek akun toko online-nya secara berkala, misal, setiap 30 menit sekali. Notifikasi segala aktivitas akun pun patut dinyalakan agar admin bisa merespon pesan sesegera mungkin. Audiens sangat senang jika pesan yang ia kirim bisa lekas dibalas.
Membalas pesan dari pelanggan pun ada ketentuannya. Admin online shop perlu membalas pesan dengan keramahan dan memberikan informasi sejelas mungkin.
Mengelola media sosial
Tugas admin online shop yang lainnya adalah mengelola media sosial. Media sosial dibutuhkan untuk strategi pemasaran sehingga ada yang perlu mengontrol media sosial tersebut.
Pengelolaan media sosial yang dimaksud adalah memantau aktivitas audiens di akun kita, mengubah keterangan pada halaman profile saat diperlukan, posting konten, serta memberikan report pencapaian konten secara berkala.
Menjawab Pertanyaan Pelanggan
Apabila Anda memiliki bisnis dan berjualan di berbagai platform, tentu Anda perlu menugaskan pegawai Anda untuk menjalankan tugas admin toko, yakni menjawab pertanyaan dari pelanggan. Biasanya, pelanggan akan bertanya apakah barang yang ingin dipesannya tersedia, berapa lama barang sampai, dan sebagainya.
Menginput inventaris
Agar semua barang atau inventaris dalam gudang diketahui jumlahnya serta keberadaannya, admin gudang memiliki tugas seperti menginput data, membuat laporan barang secara rutin, merekap data pemesanan barang, mengatur sortir serta packing barang tersebut, memesan barang, dan juga mengatur pembayaran barang.
Memperbarui jumlah stok barang
Di sejumlah toko, tugas admin online shop juga termasuk mencatat jumlah stok barang. Mengetahui jumlah stok barang juga penting untuk admin agar saat ada pembeli, admin bisa menanggapinya dengan jumlah stok yang aktual. Jangan sampai pesanan Anda terima, sementara stok barangnya sedang habis.
Kadang kala, admin online shop juga mengatur promosi toko yang sedang berlangsung dan yang sudah berakhir. Soalnya, admin yang akan mem-posting pengumuman promosi tersebut. Jadi, admin perlu mengetahui update promosi yang berlangsung.
Baca juga: Tak Banyak yang Tahu, ini 7 Cara Bisnis Online Shop Tanpa Modal
Setelah mengetahui apa saja tugas admin online shop, berikut ini adalah beberapa skill yang dibutuhkan oleh admin online shop:
Itu tadi tugas-tugas admin online shop yang perlu Anda ketahui jika Anda berniat untuk meng hire admin online shop. Untuk mempermudah tugasnya juga, Anda bisa menggunakan aplikasi kasir Moka POS.
Moka POS adalah aplikasi kasir online yang dapat Anda andalkan untuk kelancaran bisnis dan usaha Anda. Moka POS juga memiliki fitur-fitur menarik lainnya yang memudahkan Anda untuk mengatur transaksi pada bisnis Anda. Yuk, andalkan aplikasi kasir Moka POS dan gunakan fitur-fitur canggihnya GRATIS selama 14 hari!
Mencatat Daftar Peralatan Kantor
Salah satu tugas admin toko adalah melakukan pengecekan terhadap peralatan yang dibutuhkan di perusahaan. Dari tinta printer hingga sisa kertas, semua perlu dilakukan pengecekan dan pendokumentasian secara berkala oleh admin untuk mengetahui ketersediaan atau kelengkapan peralatan tersebut.
Selain semua hal di atas, tugas admin juga ada bermacam-macam jenisnya. Semua tergantung tempat admin tersebut bekerja.
Mengurus Keperluan Toko Lainnya
Berbeda dengan admin perusahaan, admin toko memiliki tugas yang secara umum lebih ringan. Dari memasukkan data penjualan, membuat laporan persediaan toko, melakukan tagihan serta menerimanya, memeriksa absensi karyawan dan gaji mereka, serta juga mengurus keuangan toko adalah tugas admin toko.
Bagaimana, sudah lebih paham mengenai apa saja tugas admin toko, kan? Selagi menjalani bisnis, tentu Anda ingin segala pekerjaan administrasi menjadi lebih cepat dan tidak mengganggu hal penting lainnya.
Ada solusi yang bisa membantu Anda, lho! Ya, apa lagi kalau bukan aplikasi kasir Moka POS? Dengan Moka POS, Anda dapat membuat laporan keuangan yang lebih akurat dan aktual. Bahkan, Anda bisa mengaksesnya kapan saja, di mana saja. Segala pekerjaan admin pun bisa jadi lebih cepat dengan teknologi kasir ini.
Tertarik untuk tahu selengkapnya soal Moka POS? Pelajari fiturnya di sini, yuk!
Ketika Anda memiliki bisnis online, tentunya Anda akan membutuhkan tugas admin online shop untuk membantu Anda. apalagi jika permintaan barang sudah banyak, Anda tentunya membutuhkan orang yang bisa membantu Anda melayani konsumen. Admin online shop salah satunya.
Banyak yang mengira, tugas admin online shop hanya sebatas posting konten dan membalas komentar serta pesan inbox dari konsumen. Namun, tugas admin bisa lebih dari itu. Admin bisa menjadi ujung tombak bisnis online Anda.
Lalu, seperti apa sebenarnya tugas admin online shop dan apa saja kualifikasi yang dibutuhkan ketika Anda ingin menggunakan admin online shop? Simak detailnya berikut ini!
Jika Anda masih bingung apa saja tugas admin online shop, berikut ini adalah tugas-tugasnya!
Menjelaskan informasi produk kepada pelanggan
Seorang admin online shop harus paham dengan baik produk yang dijual. Jadi, saat ada konsumen yang bertanya, admin bisa menjawabnya dengan detail. Kejelasan informasi dari admin sangat mempengaruhi keputusan pembelian dari konsumen.
Admin Marketing untuk Meneliti Tren
Sesuai dengan nama tempat mereka bekerja, admin marketing memiliki tugas untuk meneliti tren agar promosi menjadi efektif, mengaplikasikan strategi tersebut, serta melakukan komunikasi dengan tim PR, manajemen, serta vendor agar proses promosi berjalan dengan lancar tanpa terjadinya miscommunication.